Sumbawa Besar, Kabar Sumbawa-Dalam rangka meningkatkan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Sumbawa, Himpaudi Kabupaten Sumbawa menggelar Gebyar Paud di GOR Mampis Rungan Sumbawa, Senin (5/9/2016).
Kepala Seksi Paud Kabupaten Sumbawa Mukhlis, S.Pd dalam laporannya menyampaikan, kegiatan Gebyar Paud tahun 2016 Kabupaten Sumbawa selain untuk meningkatkan kualitas Paud, juga untuk meningkatkan kreatifitas guru dan murid Paud. Gebyar Paud tersebut diikuti oleh siswa – Siswi Paud dari 24 Kecamatan di Kabupaten Sumbawa. Beberapa mata lomba yang digelar diantaranya lomba mendongeng bagi Guru Paud, lomba tari kreasi, menyanyi solo, dan menggambar bebas bagi siswa – siswi Paud. Para juri berasal dari praktisi dan akademisi seni di Kabupaten Sumbawa.
Bunda Paud Kabupaten Sumbawa Hj. Amien Rahmani Husni Djibril dalam sambutan pembukaannya menyampaikan, anak-anak adalah anugerah dan amanah dari Tuhan Yang Maha Kuasa yang harus selalu dijaga dan menjadi tanggungjawab orangtua, masyarakat dan pemerintah untuk memberikan pendidikan dan pembinaan dari mulai usia dini. Anak juga berhak mendapatkan pelayanan pendidikan dan juga kesehatan sesuai kebutuhan hidup dan mentalnya untuk mengembangkan bakat dan kreatifitasnya. Pengembangan anak usia dini adalah pembangunan anak usia dini yang berorientasi pada pengembangan anak usia dini secara menyeluruh. Dengan memperhatikan banyaknya faktor yang juga menentukan kualitas anak usia dini, maka pengembangan anak pada masa ini perlu dilakukan secara komprehensif, yang mencakup semua faktor, baik mikro maupun makro.
Ditambahkan, pada tataran mikro pengaruh yang paling penting adalah orang tua, anggota keluarga, teman sebaya, dan sekolah. Sementara pada tataran makro mencakup norma, budaya, hukum, dan kebijakan sektor-sektor sosial. Untuk itulah pemerintah melalui program Paud melakukan pengembangan anak usia dini yang menyentuh seluruh kebutuhan tumbuh kembang anak secara sistematis dan melibatkan seluruh pelaku pembangunan anak usia dini.
Berangkat dari pentingnya pengembangan potensi kecerdasan naturalisnya, kata Hj. Amien Rahmani, tentunya semua elemen berusaha memberikan rangsangan yang akan berpengaruh pada optimalisasi potensi kecerdasan naturalisnya. Dalam konteks ini kecerdasan anak diawali dengan menumbuh kembangkan sikap mental mandiri, penanaman rasa percaya diri, dan pengembangan kepekaan sosialnya. “Saya memandang penyelenggaraan gebyar Paud ini juga merupakan bagian dari upaya yang bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi anak-anak usia dini untuk melatih dan menunjukkan kreatifitasnya sehingga diharapkan akan menjadi anak-anak tunas bangsa yang berprestasi di masa depan,” ungkapnya.
Berbagai kegiatan yang diadakan pada gebyar Paud akan mengajak para pesertanya termotivasi untuk bermain dan belajar, serta mengembangkan bakat dan kreatifitas anak usia dini. Kegiatan ini juga ditujukan untuk memacu para guru dan pembimbingnya untuk lebih meningkatkan kompetensinya dalam tugas pembelajaran anak usia dini disamping itu juga meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembinaan anak-anak khususnya pada usia dini.
“Kepada guru-guru Paud yang hadir di sini, bunda mengucapkan banyak terima kasih, semua harus tetap semangat untuk mendidik anak-anak Paud, karena anak didik ini cikal bakal generasi masa depan yang akan memajukan daerah kita Tana Samawa yang kita cintai,” harap Bunda Paud. (KS/001)
 di Kabupaten Sumbawa, Himpaudi Kabupaten Sumbawa menggelar Gebyar Paud){kind=link}