Kabar Sumbawa — Apkasi International Trade and Investment Summit (AITIS) 2016 kembali digelar. Ajang yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) ini bertujuan sebagai wahana strategi bagi institusi pemerintah dan pelaku usaha yang ingin mensosialisasikan berbagai kebijakan dan mempromosikan produk dari potensi daerah masing-masing, membangun jaringan antar daerah serta lebih memberikan warna bagi sinergi antar stakeholder dalam meningkatkan kemandirian daerah. AITIS 2016 tersebut berlangsung dari tanggal 5 s.d 7 Mei 2016 dan dimanfaatkan oleh anggota tim guna membangun jaringan, memperluas wawasan serta akan mampu menjadi referensi bagi peningkatan inovasi kinerja di daerah.
Kabupaten Sumbawa sendiri kembali mengikuti ajang promosi tersebut. Untuk ke-4 kalinya Badan Penanaman Modal dan Lingkungan Hidup Kabupaten Sumbawa mengkoordinir instansi terkait untuk bersama-sama mempromosikan potensi daerah dan kreatifitas masyarakat. AITIS 2016 diresmikan Pembukaannya oleh Wapres RI Jusuf Kalla. Dan pada kesempatan tersebut Wapres sekaligus mengukuhkan Dewan Pengurus APKASI Periode 2015-2020 di Hall D, JI-EXPO Kemayoran, Jakarta, 05/05/16.
Bupati Sumbawa H. M. Husni Djibril, B.Sc bersama Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa L. Budi Suryata, S.P dan Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Barat M. Nasir, ST mengunjungi stand AITIS Kabupaten Sumbawa yang disambut langsung oleh Kepala BPM-LH Ir. Dirmawan, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Ir. H. Junaidi, M.Si dan Tim AITIS Kabupaten Sumbawa. M. Hazairin, S.Hut dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sumbawa langsung memperlihatkan visualisasi potensi unggulan Kabupaten Sumbawa melalui media televisi layar sentuh yang dapat dilihat langsung oleh pengunjung. Selain itu juga disediakan buku-buku potensi Kabupaten Sumbawa di berbagai sektor serta dokumen yang dikemas dalam bentuk CD untuk dibagikan kepada pengunjung.
Bupati Sumbawa memberikan apresiasi kepada Tim AITIS Kabupaten Sumbawa serta memberikan masukan dan arahan untuk peningkatan inovasi dimasa-masa yang akan datang. “Penting untuk ditingkatkan inovasi penyajian potensi Sumbawa, dimasa yang akan datang”, demikian arahan Bupati Husni.
Dengan beberapa kali mengikuti kegiatan AITIS ini, menghasilkan kerjasama serta perluasan jaringan promosi yang lebih luas di seluruh Indonesia. Tahun lalu Bawang Merah Sumbawa diuji coba pengembangannya di Kalimantan Barat dan di Sumatera Utama. Kegiatan AITIS tahun ini juga telah menghasilkan permintaan yang meningkat akan menyediaan Susu Kuda Liar sebagai minuman alami yang sehat sekaligus sebagai obat dari berbagai penyakit. Kota Bandung dan Kota Jambi sedang menjajaki kemungkinan untuk mendatangkan Susu Kuda Liar dari Kabupaten Sumbawa dalam jumlah besar.
Pada hari pertama penyelenggaraan AITIS 2016, Menteri Dalam Negeri RI Bapak Tjahjo Kumolo berkesempatan mengunjungi stand Kabupaten Sumbawa di JIExpo Kemayoran Jakarta, sekaligus menikmati Madu Sumbawa kemasan sacset.